<data:blog.pageTitle/>

06 Mei 2007

Pemerintah akan Tindak Tegas Ormas Anarkistis

Jakarta,
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mene­gaskan pemerintah akan menin­dak tegas ormas yang bersikap anarkistis.

Menurut Sekretaris Jenderal Presidium Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kongres Luar Biasa Medan Son­ny T Danaparamita, Presiden Yudhoyono memastikan ormas­-ormas yang bertindak anarkistis itu akan ditertibkan dan diberi sanksi sesuai peraturan perun­dang-undangan yang berlaku.


"Presiden sudah memerin­tahkan jajarannya di kabinet un­tuk menyelesaikan hal itu”, ujar Sonny usai diterima Presiden di kantornya, Jakarta, kemarin.


Sonny menjelaskan ormas-or­mas yang dimaksud itu adalah armas-ormas berlabel agama, se­perti Front Pembela Islam, Ma­jelis Mujahidin Indonesia, dan Forum Betawi Rempug.


Sementara itu, Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla meminta organisasi masyarakat (ormas) Islam memperbaiki citra mere­ka dalam kiprahnya dengan cara meninggalkan hal-hal yang ber­bau kekerasan.


"angan sampai nanti citra Is­lam jelek akibat tindakan yang merugikan dan merusak", kata Wapres seperti dikutip Ketua Umum Badan Kontak Majelis Taklim Tuty Alawiyah usai diterima Wapres di kantor Wapres Jakarta, kemarin.


Wapres, kata Tuty, menyam­but positif berbagai kegiatan yang dilakukan Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) dalam pembangunan masyarakat Indonesia dan tidak ikut-ikutan berbuat kekerasan.


Menanggapi rencana peme­rintah untuk mengambil sikap tegas terhadap armas-ormas yang melakukan tindakan anar­kistis, Tuty Alawiyah mengata­kan pihaknya tidak setuju de­ngan tindak kekerasan semacam itu. "Tetapi saya juga tidak setu­ju pembubaran ormas". (Wis/Msc/P-3)

[Media Indonesia]

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda


Free chat widget @ ShoutMix