Pemerintah akan Tindak Tegas Ormas Anarkistis
Jakarta,
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menegaskan pemerintah akan menindak tegas ormas yang bersikap anarkistis.
Menurut Sekretaris Jenderal Presidium Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kongres Luar Biasa Medan Sonny T Danaparamita, Presiden Yudhoyono memastikan ormas-ormas yang bertindak anarkistis itu akan ditertibkan dan diberi sanksi sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
"Presiden sudah memerintahkan jajarannya di kabinet untuk menyelesaikan hal itu”, ujar Sonny usai diterima Presiden di kantornya, Jakarta, kemarin.
Sonny menjelaskan ormas-ormas yang dimaksud itu adalah armas-ormas berlabel agama, seperti Front Pembela Islam, Majelis Mujahidin Indonesia, dan Forum Betawi Rempug.
Sementara itu, Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla meminta organisasi masyarakat (ormas) Islam memperbaiki citra mereka dalam kiprahnya dengan cara meninggalkan hal-hal yang berbau kekerasan.
"angan sampai nanti citra Islam jelek akibat tindakan yang merugikan dan merusak", kata Wapres seperti dikutip Ketua Umum Badan Kontak Majelis Taklim Tuty Alawiyah usai diterima Wapres di kantor Wapres Jakarta, kemarin.
Wapres, kata Tuty, menyambut positif berbagai kegiatan yang dilakukan Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) dalam pembangunan masyarakat Indonesia dan tidak ikut-ikutan berbuat kekerasan.
Menanggapi rencana pemerintah untuk mengambil sikap tegas terhadap armas-ormas yang melakukan tindakan anarkistis, Tuty Alawiyah mengatakan pihaknya tidak setuju dengan tindak kekerasan semacam itu. "Tetapi saya juga tidak setuju pembubaran ormas". (Wis/Msc/P-3)
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda